Tuesday, December 24, 2013

Latihan Sterilisasi Untuk Kesiapan Pam Gereja

Senin, 23 Desember 2013 telah dilaksanakan kegiatan pelatihan sterilisasi bagi anggota Polres Buleleng khususnya anggota Sat Sabhara dan Polwan di Wantilan Arya Damar Polres Buleleng untuk kesiapan dalam pengamanan Gereja dalam perayaan hari Natal 2013. Pelatihan ini diberikan oleh 2 orang instruktur dari anggota Detasemen C Pelopor Satuan Brimob Polda Bali yang memiliki kemampuan Gegana yang bertujuan untuk memberikan kemampuan sterilisasi bagi anggota Polres Buleleng dalam kegiatan pengamanan ibadah Natal di Gereja - gereja yang ada di Kota Singaraja.

Pelatihan tersebut dibuka oleh sang penggagas yakni Kabag ops Polres Buleleng Kompol Riza Faisal yang memang berlatar belakang seorang Brimob di wantilan arya damar Mapolres Buleleng, Senin (23/12/2013). 

"Saya minta semuannya mendengarkan informasi yang diberikan tanpa melihat pangkat yang berbicara, karena informasi yang diberikan sangat berharga untuk keselamatan masyarakat umum dan kita saat bertugas" papar Riza saat memberikan sambutan pembukaan.

Dalam kegiatan yang berlangsung sekitar 1 jam tersebut, Brigadir Nurkolis memberikan pengetahuan awal tentang apa itu bahan peledak, jenisnya baik yang low ekplosif maupun high ekplosif, perbedaannya bahkan kharakteristik berupa bau yang ditimbulkannya.

Nurkolis berharap anggota Polres Buleleng dapat menemukan dan mengidentifikasi apabila terdapat barang mencurigakan dilapangan merupakan sebuah bom atau bukan termasuk memberikan langkah-langkah apa yang harus dilakukan dan tidak dilakukan saat itu.

"Jangan menjadi pahlawan kesiangan dengan mengambil barang yang dicurigai sebuah bom tanpa peralatan yang memadai, saya saja yang bertugas sebagai jihandak harus menggunakan baju pelindung terlebih dulu. Minimal kalau saya mati istri masih bisa mengenali karena badan masih utuh", celoteh Nurkolis sambil menunjukan bahan peledak jenis TNT dan inisiatornya.